Dear yudith kecil.
Selamat Ulang tahun. apa kabar? Masih berkutat dengan pensil warna dan krayon? Apa kabar Tiva? Aku tahu dia akan selalu menjagamu. Sisihkan waktu untuk melihat ke atas ya dith, kamu selalu berjalan menunduk. Melewatkan segalanya. Hidup itu menyenangkan dith, dan kamu juga punya kehidupan yang menyenangkan. Cheer up! Kamu masih terlalu kecil untuk punya pikiran macam-macam. Semua berjalan pada waktunya dith. Nikmati perjalannya tahap demi tahap. Chapter demi chapter, terlalu cepat tidak selalu bagus. Chapter tersulit sedang kualami kini. Tapi tenang, ini masih jauh dari tamat. Aku akan segera menyelesaikan chapter ini dan membalik chapter hebahagiaan. Segera.
Yudith tri Susetio, Beberapa tahun ke depan, saat kau masuk SMP perjuangan sebenarnya akan di mulai dan kamu akan bisa melewatinya. Sepanjang perjalanan remaja mu nanti, Saat kita sekeluarga memutuskan pindah ke Bandung dan meninggalkan rumah kita di Sumedang, kehidupan akan mulai sulit dan makin sulit hingga salah satu dari keluarga kita menyerah. namun kamu tidak akan pernah mengeluh mengenai apapun. Bahkan satu telur yang kita bagi ber empat setiap harinya. Saat makan bersama itu menyenangkan dan aku rindu saat-saat itu kini. Kamu selalu punya solusi untuk dirimu sendiri dan sekitarmu. Aku bangga akan hal itu. Di waktu-waktu ini lah kamu akan banyak memaknai hidup. Mengerti arti perjuangan. Bahkan mengerti arti nilai uang Rp.500. Kamu akan menjadi sosok dewasa yang tangguh.
Dan tolong pilih-pilih teman yang baik. Tidak semua orang yang dekat dengan mu itu baik. Mereka selalu punya maksud tersendiri. Dan kamu, karena tidak mengerti. Saat ada orang yang menganggap mu teman dan baik padamu. Kamu akan benar-benar percaya padanya. Saat nanti kamu dan dia pergi ke supermarket. Tolong, jangan ambil apapun. Saat kalian ketahuan akan mencuri itu. Dia memasukan cokelat ke dalam tasmu. Aku tahu kamu tidak bersalah dan pengalaman itu cukup membuatmu jera percaya sembarangan orang. Pengalaman itu penting. Kamu harus mengalami bagian ini. Agar saat SMA nanti kamu tidak terjerumus ke kubu anak-anak nakal itu. Leganya aku, kamu pun memutuskan untuk tidak mencoba rokok dan minum akibat pengalaman itu. Kadang ada beberapa pelajaran yang lebih baik dipelajari saat kesakitan dith. Kamu sukses untuk hal itu.
Apa yang sebenarnya terjadi di perbatasan hujan waktu itu? Saat gugusan awan itu muncul? Aku sudah tidak terlalu perduli. Biarkan itu tetap jadi rahasia kecil perbatasan hujan dan kita. Jaga dirimu Saat kau jatuh sakit. Kau akan kecewa karena kehilangan kegendutanmu dan pipi tembem itu selamanya. Setidaknya tiga belas tahun ke depan. Biarkan gugusan awan itu tetap menjadi cita-cita kita.
Kamu adalah kucing bernyawa Sembilan. Sekarang kamu masih memiliki kesembilannya lengkap. Hingga 13 tahun mendatang, kamu akan kehilangan beberapa akibat perjuanganmu. Setiap nyawa yang kita hilangkan akan membawa kesakitan dan kekecewaan. Itu akan membekas dan menjadi sebuah pengingat yang sangat nyata. Tapi tenang, aku masih menjaganya lebih dari setengah hingga kini. Kamu bukanlah orang dengan kemampuan spesial yang dengan mudah mendapatkan sesuatu. Kamu mengumpulkan semua dengan kerja keras. Kamu nampaknya sudah mulai lupa hal itu dith. Please, hold a grip!
Soal sepeda kesayanganmu nanti. Sepeda yang kau bangun dengan keringat, puasa dan kerja keras. Sepeda yang selalu kau banggakan. Barang pertama yang murni kau beli dari hasil keringatmu sendiri. Tidak apa-apa kehilangan dia dan memberikan adik sebuah hadiah. Mungkin dia memang tidak suka. Dia tidak bermaksud mengecewakanmu. Percayalah. Nanti, suatu saat nanti bangun lagi sepeda impianmu. Tanpa rasa penyesalan. Lepaskan yang lama. Toh sepeda itu sudah entah kemana dan kau punya sepeda pink yang baru. Warna kesuakaanmu.
Pilihan mu untuk memfilter teman yang baik dan tidak akan berkonsekuensi sangat panjang dith, berdampak hingga 13 tahun ke depan atau mungkin lebih. Kamu terlatih untuk memiliki kemampuan menganalisa seseorang nantinya. Dan itu menjadi pisau bermata dua, karena kamu akan sangat berhati-hati memilih orang yang kau sebut teman. Saat kamu memiliki mereka, kamu akan sangat menjaga dan menjadi sangat sensitif soal itu. Kamu akan menyesal karena keterlaluan dan kehilangan mereka. But, true friend never quit. Kamu akan merasakannya nanti. Ambisi dan pertemanan membaur seperti asap rokok di tengah angin. Dan yang asli akan tetap bertahan di sisimu. Tolong jaga tiva agar tidak merambah ranah ini. Sudah waktunya mulai menghilangkan Tiva dari hidup kita dith.
Sampai sekarang mungkin kamu belum tahu solusi panjang yang harus kamu ambil. Jalan di depanmu masih gelap, seperti terowongan yang belum terlihat ujungnya. Semua akan berjalan berdasarkan intuisi mu. Pejamkan mata dan berjalan menurut hatimu. Tidak apa-apa. Itu benar, aku setuju. suatu saat nanti jalannya akan terbuka dan ujung terowongan ini akan sangat indah. Aku yakin. Jalani apa yang kau anggap benar. Seperti biasa, tetaplah seperti itu. Kamu masih yudith yang sama yang bertahan keluar dari Polban tanpa bantuan siapapun. Ingat, tidak pernah ada cobaan yang lebih berat dari kemampuanmu. Jika ada, tingkatkan kemampuanmu hingga dapat melebihinya.
Dan terakhir soal ulang tahun. aku tahu kau menantikan kejutan atau sesuatu. Temanmu datang dan menyelamatimu atau semacamnya. Kamu iri dengan anak-anak lain yang lebih beruntung mendapat hadiah seperti itu. Tidak apa-apa merayakan ulang tahunmu sendiri seperti ritual kita biasanya. Sebuah kue, lilin dan hadiah untuk dirimu. Itu lebih menentramkan. Berdoa dan meniup lilin di tengah malam sendirian. Ini akan berlangsung bertahun-tahun dan kau nyaman akan hal ini. Tanggal 4 hanya sebuah tanggal. Sesuatu yang bertambah dewasa ada dalam dirimu. Berkembang setiap harinya. Tidak pernah berhenti. Ditambah lagi akan ada event yang kau rayakan selain ulang tahunmu setiap November mulai beberapa tahun terakhir nanti. Kamu akan mengerti mengapa cara ini lebih baik suatu saat nanti.
Suatu saat nanti, Kamu akan bangga dengan dirimu sendiri. Aku janji.
Aku janji.
Sekali lagi selamat Ulang tahun. Apa kamu beli kue dan hadiah itu lagi tahun ini? Selamat makan. Glad to be you at 23 years old now. Thanks for always being so tough. Tolong jangan pelupa.
Salam, Yudith besar.
Nanti aku akan kirimi surat lagi. bye.
Happy birthday Yudith besar.. :) nice post *terharu*
BalasHapusTerima kasiih fitri, Aamin. Hehehe
BalasHapusyudith selamat ulang tahun dan bahagia yaa, kamu masih inget aku ga? hehe
BalasHapus